Sabtu, 24 Juli 2010

SERVER PULSA

Saat ini, pengguna ponsel di Indonesia telah mencapai sekitar enampuluh juta orang dan cenderung terus meningkat. Kebutuhan akan komunikasi semakin dirasakan sebagai kebutuhan pokok dalam menunjang kegiatan hidup sehari-hari. Pada Kenyataannya, sebagian besar pengguna telpon sembilan puluh persen memilih produk kartu prabayar. Peredaran uang untuk transaksi penjualan pulsa prabayar rata-rata perbulan mencapai sekitar dua koma tujuh trilyun rupiah. Operator seluler terus meningkatkan kinerjanya dengan memperbaiki seluruh sistem operasinya dan memperluas jangkauan wilayahnya. Pengisian pulsa secara elektronik dinilai sebagai solusi efisien dan efektif untuk penghematan biaya, memotong biaya produksi, rantai distribusi dan terhindar dari bentuk pemalsuan voucher fisik yang sering terjadi.


Dengan prospek bisnis tersebut, maka distribusi pemasaran pulsa elektrik akan mendapat tempat yang sangat menjanjikan untuk mendapat keuntungan yang cukup lumayan.

KELEBIHAN BISNIS SERVER PULSA ELEKTRIK

RESIKO KECIL

Pulsa merupakan kebutuhan utama yang mudah laku, tidak rusak, tidak ada batas waktu kadaluarsa, tidak perlu transportasi hanya dengan SMS untuk distribusi barangnya.

PANGSA PASAR LUAS

Pengguna telpon seluler/hp sangat banyak, hampir setiap orang sekarang menggunakan ponsel mulai tukang sayur, tukang ojek, pembantu rt, jurangannya, bos-nya juragannya pokoknya semua hampir pake ponsel lah.

BERLAKU DI SELURUH INDONESIA

Anda dapat jualan pulsa ke seluruh wilayah Indonesia selama ada sinyal untuk transaksi.

TIDAK PERLU TEMPAT KHUSUS

Server anda tidak memerlukan tempat yang strategis cukup dirumah/ di kontrakan/ di kos-kosan dll, karena distribusinya gak perlu bensin.

UNTUNG BISA MAXIMAL

Server pulsa dapat diarahkan kemana aja untuk mendapatkan keuntungan maximal. Server dapat diarahkan ke sumber pulsa termurah dan menjual ke pasar termahal.

MODAL KECIL

Modal dibutuhkan pada saat anda membeli server pulsa/ software saja. Sedangkan modal pulsa didapat dari deposit Agen/Dealer/Reseller Anda. (tapi hati2 jangan suka ngasih bon/bayarnya tempo bisa bobol lo… gak percaya coba aja!)

KEUNTUNGAN BESAR

Selama pulsa tetap sebagai barang komoditi (tidak diberikan secara gratis) maka bisnis ini akan memberikan keuntungan yang relatif besar.

BALIK MODAL CEPAT

Karena perputaran uang sangat cepat dengan keuntungan 2,63% perhari dari modal pulsa yang di putar, nih.. analisanya dari salah satu pembuat server pulsa ASUMSI SETELAH 2 BULAN USAHA BERJALAN-SEDOOOT!!!

NAH… SERVER PULSA NIH BUAT SOPO THO?

Anda mempunyai usaha jual pulsa elektrik. Anda membeli pulsa elektrik dari distributor dalam bentuk chip Mkios, SEV, Simpati Autorefill, Dompet Pulsa atau dari pengusaha isi pulsa / sub distributor lewat SMS dan kemudian anda mengecerkannya kembali ke toko-toko Hp/pengecer pulsa elektrik.

Konter/Toko/pengecer pulsa elektrik itu menaruh deposit sebelum memulai transaksi. Dalam pemesanannya konter/toko/pengecer pulsa elektik itu mengirimkan pulsa SMS dalam format tertentu dan Anda memprosesnya secara manual.

Karena proses manual tersebut mengandalkan tenaga manusia yang rentan terhadap kekeliruan maka Anda membutuhkan komputer dan software yang berfungsi menggantikan operator sehingga fungsi menerima sms mencatat transaksi mengirimkan pesanan, membuat laporan bisa ditangani oleh software tersebut.

INTINYA : Server pulsa ini meringankan kerja jempol anda. Dan fungsi jempol diganti oleh Server ini. Coba anda bayangkan jika anda transaksi 500trx/hari aja. Sudah bisa dipastikan besoknya anda bakal opname karena jempolnya kriting.

Topologinya kurang lebihnya spt ini

Untuk yang sederhana dan mak nyus spek-nya :

* 1 HP Siemens C55 untuk Center (terima perintah sms)
* 1 HP Siemens C55 untuk Sender (balasan sms/repply)
* 1 HP Siemens C55 untuk M-Kios (Telkomsel)
* 1 HP Siemens C55 untuk Dompet Pulsa (XL)
* 1 HP Siemens C55 untuk SEV (Indosat)
* 1 HP Siemens C55 untuk All Operator (NusaPro, Trikomsel, EzyLoad dll)
* 1 Modem untuk koneksi Host to host ke Distributor Pulsa Elektrik (Si-ipul, Datacell, DKPP, Trikomsel dll)

*HP tidak harus pake Siemens, beda pembuat server bisa beda HP yg dipake.

* Host to host transaksi server pulsa kita ke distributor pulsa lewat internet, jadi server kita nyambung ama servernya si distributor host to host tsb bukan pake SMS.

Untuk spek yang paling parah alias paling minim :

* 1 HP Siemens C55 untuk Center (terima perintah sms)
* 1 HP Siemens C55 untuk Sender (balasan sms/repply)
* 1 HP Siemens C55 untuk All Operator (NusaPro, Trikomsel, EzyLoad dll)

Keterangan :

Center dan Sender bisa diisi kartu XL / IM3 / AS atau terserah anda asalkan cari yg biaya sms antar operatornya murah syukur gratis, ini untuk mengirit biaya operasional sms agen/diler dan anda.

HARGA SERVER PULSA ELEKTRIK

Murah dan Mahalnya Server pulsa bisa disebabkan spesifikasi komputer yang dipakai (rakitan/bil-ap seperti : HP/DELL) atau bisa juga dari komplit/tidaknya menu softwarenya dan kapasitas transaksi/harinya atau si pembuat software/server mau cari untung gede money eyes sah-sah aja… (Server Juga Hasil Karya Cipta Manusia) yang harus dihargai.

Kalo mau bisnis server dengan modal cekak ya komputernya ngrakit sendiri aja, software cari yang bajakan big grin… jangan yg bajakan lah…shame on you ntar restart2 terus lho malah tambah puyeng. Software pake yang buatan home industri aja, banyak kok cari di Mbah Google dipasaran sekitar 2 jutaan (versi home industri) ada kok dan udah mak nyus… kalo untuk kelas kampung RT/RW kabupaten dan kota software server ini sudah cukup mumpuni… (asal banyak berdoa aja praying)

Jadi modal anda cuman beli komputer jangkrik + HP bekas C55 atau lainnya dan kabel data + software yg asal jalan daripada pencet2 tombol sudah bisa jadi server pulsa elektrik. Untuk deposit ke Dealer tarik aja dari calon agen/diler anda, gitu aja kok repot thumbs up

Well…, Kedepannya diharapkan 1 kampung ada 1 server pulsa elektrik, kaya RT/RW-Net tapi ini pulsa, jadi RT/RW-Pulsa wekekeke…Blog Iseng

Fasilitas Menu Server (beda software beda menu) :

Di sisi Agen/Reseller bisa

* Cek Deposit
* Cek Harga
* Ganti PIN
* Rekap Tranksaksi
* Registrasi Agen
* Transfer Deposit dll (tergantung masing2 pembuat)

Di sisi Dealer/Distributor (TERSERAH MAU DISEBUT APA)

* Rekap Transaksi
* Laporan SMS Masuk / Keluar
* Rekap komisi /Dealer Master Agen
* Laporan penjualan Harian
* Seting Harga Pulsa
* Laporan rugi laba
* Penambahan deposit Agen
* Monitoring Transaksi dll

Di sisi Server

* Administrasi
* Monitoring
* Autorefill
* Registrasi
* PC client
* Transfer Deposit
* MLM
* Host to Host (H2H), YM dll

Yang punya software diatas siap2 kebanjiran order yah… tapi ingat jangan Takabur ya…shame on you………big grin

BELI SERVER-nya dimana?

Penjual server/software pulsa elektrik sebenarnya banyak ada yang berwujud perusahaan dan ada juga yang home industri happy ini ada beberapa link ke situs mereka anda bisa berkunjung ke webnya (tapi ingat bro… kita gak dapat fee/persenan dari mereka babar blas ini murni niat baik buat memeriahkan dunia server pulsa elektrik di Indonesia lho… nih link-nya (ada beberapa biar adil winking rejeki ada yang ngatur…) isinya komplit ada kontak personnya tinggal anda nego sendiri dengan mereka.

KALO SERVER-nya udah siyap terus ngapain ya…?

Cari “Dealer Indosat” buat cari Chip SEV, ke “XL Kita” buat chip Dompet Pulsa, meluncur ke “Dealer Telkomsel” buat cari chip M-Kios di daerah anda. Kalo sdh dapat chipnya isi saldonya dan colokan ke HP dan server. Untuk Flexi Fren dan lain2nya bisa nebeng ke all operator lain misal : NusaPro, Trikomsel dll di daerah anda. Untuk Host to Host bisa joinan ama yang buat server (biasanya mereka juga buat all operator) atau ke DKPP, Trikomsel, Telesindo dan lain2 disesuaikan dengan software servernya.

Untuk Solo/Surakarta : Dealer Indosat (SEV) = Colokin ke Phone House, EzyLoad, Tri Tunggal Sentosa, Nusa Teknik dll; Dealer Telkomsel (M-Kios) = Colokin ke Leo Phone, Prima Phone, Mitra Sejati, Jala Kencana, AG, dll ; Dealer XL (Dompet Pulsa) = cari yang ada plangnya XL KITA, ALL Operator (Flexi/Fren dll) = Colokin ke Nusa Pro, Trikomsel dll; Host To Host = tanya sama penjualnya server Host To Host nya bisane suprot kemana aja?

Link ke Web Operator Seluler :
telkomsel ; indosat ; XL ; mobile-8 ; three ; ceriaku ; flexi ; esia ; smart ; axis ; hepi

* **Hati2 ama salesnya dealer, cari info kalo bisa punya orang dalam jadi diskon2/bonus2 untuk anda bisa sampai ke anda full gak diembat salesnya!!! atau bahkan sales managernya/kepala cabang atau apalah istilahnya money eyes.

Tips & Trik : ke Dealer2 diatas jangan bangga bilang kita punya server apalagi Telkomsel bisa dipersulit stoknya ntar… dan lagi Dealer2 tersebut biasanya punya All Operator juga so… takut kesaing aja D. Jadi cukup daftar bilang aja ini dari konternya si Telogodog Cell di ujung jalan sempit bla… bla… bla… biar lancar tanpa curiga… (ini di Solo ya… gak tahu kalo di luar Solo)

Sedangkan koneksi internet anda bisa pake ISP atau Speedy dan disesuaikan dengan kebutuhan server anda, kalo cuma buat ambil stok ke server H2H doang cukup pake Speedy Personal/ISP dengan Bandwidth up to 64Kbps, kalo anda menjual via H2H juga, anda harus pake ISP/Speedy dengan IP Publik/ tergantung dari si pembuat servernya gimana enaknya koneksinya lah…

MASALAH STOK PULSA

Saat ini yang paling ribet masalah stok pulsa cuman M-Kios Telkomsel. Yang lain sistem stoknya pake deposit, jadi anda tinggal isi deposit ke SEV/Dompul sejumlah tertentu sudah bisa buat transaksi semua nominal, tinggal deposit anda berkurang setiap dilakukan transaksi. Sedangkan Telkomsel sistemnya unit, jadi anda harus pesan misal Simpati 20rb = 100 unit/biji dan unit ini akan berkurang setiap dilakukan transaksi. Belum lagi kena pembatasan regional, jadi misal M-Kios anda terdaftar di wilayah Jawa Tengah, anda tidak boleh mengisi untuk nomer2 Telkomsel diluar Jawa Tengah, kalo itu dilakukan nomer M-Kios anda akan di suspend/hangus. Tapi semua bisa diakali, pembuat server pasti sudah punya jurus-jurus pamungkas untuk mengatasi masalah tersebut.

*Dari kebijakan nyleneh dan konyol dari Telkomsel ini akhirnya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para pesaingnya.

Yang mau promosi, dan memiliki web replika silahkan kometar disini, selama iklan yang ditampilkan sesuai dengan Bisnis Pulsa Elektrik.

Copas dari : http://solocybercity.wordpress.com

Jumat, 23 Juli 2010

कर कर्जा सर्वर पुलस

HACKING

Nessus The "Nessus" Project aims to provide to the internet community a free, powerful, up-to-date and easy to use remote security scanner for Linux, BSD, Solaris, and other flavors of Unix. Ethereal Ethereal is a free network protocol analyzer for Unix and Windows. Ethereal has several powerful features, including a rich display filter language and the ability to view the reconstructed stream of a TCP session. Snort Snort is an open source network intrusion detection system, capable of performing real-time traffic analysis and packet logging on IP networks. Netcat Netcat has been dubbed the network swiss army knife. It is a simple Unix utility which reads and writes data across network connections, using TCP or UDP protocol TCPdump TCPdump is the most used network sniffer/analyzer for UNIX. TCPTrace analyzes the dump file format generated by TCPdump and other applications. Hping Hping is a command-line oriented TCP/IP packet assembler/analyzer, kind of like the “ping” program (but with a lot of extensions). DNSiff DNSiff is a collection of tools for network auditing and penetration testing. dsniff, filesnarf, mailsnarf, msgsnarf, urlsnarf, and webspy passively monitor a network for interesting data (passwords, e-mail, files, etc.). GFI LANguard GFI LANguard Network Security Scanner (N.S.S.) automatically scans your entire network, IP by IP, and plays the devil's advocate alerting you to security vulnerabilities. Ettercap Ettercap is a multipurpose sniffer/interceptor/logger for switched LAN. It supports active and passive dissection of many protocols (even ciphered ones)and includes many feature for network and host analysis. Nikto Nikto is an Open Source (GPL) web server scanner which performs comprehensive tests against web servers for multiple items, including over 2500 potentially dangerous files/CGIs, versions on over 375 servers, and version specific problems on over 230 servers. John the Ripper John the Ripper is a fast password cracker, currently available for many flavors of Unix. OpenSSH OpenSSH is a FREE version of the SSH protocol suite of network connectivity tools, which encrypts all traffic (including passwords) to effectively eliminate eavesdropping, connection hijacking, and other network-level attacks. TripWire Tripwire is a tool that can be used for data and program integrity assurance. Kismet Kismet is an 802.11 wireless network sniffer - this is different from a normal network sniffer (such as Ethereal or tcpdump) because it separates and identifies different wireless networks in the area. NetFilter NetFilter and iptables are the framework inside the Linux 2.4.x kernel which enables packet filtering, network address translation (NAT) and other packetmangling. IP Filter IP Filter is a software package that can be used to provide network address translation (NAT) or firewall services. pf OpenBSD Packet Filter fport fport identifys all open TCP/IP and UDP ports and maps them to the owning application. SAINT SAINT network vulnerability assessment scanner detects vulnerabilities in your network's security before they can be exploited. OpenPGP OpenPGP is a non-proprietary protocol for encrypting email using public key cryptography. It is based on PGP as originally developed by Phil Zimmermann.
1 ETIMOLOGI MULTIMEDIA
1. Multimedia content production
Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text, audio,graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (music, video, film, game, entertaiment, dll) Atau penggunaan sejumlah teknologi yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) dengan cara yang baru untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media yang digunakan adalah
o Media Teks
o Media Audio
o Media Video
o Media Animasi
o Media Graph / Image
o Media Interactivity
o Media Special Effect
2. Multimedia communication
Multimedia adalah menggunakan media (masa), seperti televisi, radio, cetak, danInternet, untuk mempublikasikan/menyiarka/mengkomunikasikan material advertising, publicity, entertaiment, news, education, dll.
• TV
• Radio
• Film
• Cetak
• Musik
2. MERAWAT PERALATAN MULTIMEDIA
A. Perawatan Komputer

Langkah I: Kenali sistem Anda
Langkah pencegahan pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuat inventori sistem komputer. Informasi tersebut diperlukan saat Anda hendak memperbaiki atau menyervis komputer.
Mulailah dengan mencatat nomor seri dan nomor model. Catatan ini berguna bagi manufaktur untuk menentukan jenis komponen yang ada dalam sistem Anda. Bila Anda telah menambahkan suatu komponen, sebutkan model dan nomor versinya.
Anda juga mesti mengenal konfigurasi sistem secara detail. Pada komputer-komputer berbasis Windows, hal ini berarti mengopi dan mencetak beberapa file sistem penting yang akan berguna ketika timbul masalah dan Anda memerlukan bantuan seorang teknisi.
Cara yang paling sederhana untuk mengamankan file konfigurasi sistem adalah dengan menjalankan program Sysedit. Kalau memakai Windows 95, jalankan Windows Explorer dan kliklah subdirektori System pada direktori Windows di dalam hard disk. Klik dua kali file Sysedit, maka akan muncul semua file sistem — mulai dari AUTOEXEC.BAT sampai SYSTEM.INI — di jendela Wordpad. Semua itu bisa Anda simpan dalam disket atau dicetak. Jika menggunakan Windows 3.1, temukan ikon Sysedit dalam grup Main.
Anda pun bisa melakukan dengan cara lain, memakai peranti lunak baru yang tak hanya melaporkan konfigurasi sistem, melainkan juga secara otomatis mengatasi beberapa konflik konfigurasi.
Seandainya menggunakan Macintosh, Anda tak perlu mengopi file sistem, tapi cukup membuat daftar semua file INIT dan CDEV — biasa disebut sebagai system extensions — yang berisi program pembuka (start-up).
Konflik-konflik yang terjadi di antara file-file tersebut merupakan sumber malapetaka yang biasa terjadi pada mesin-mesin Mac.
Anda bisa melihat daftar file tadi dengan Extensions Manager Control Panel, yang juga bisa Anda gunakan untuk menghilangkan satu atau lebih extension, sehingga lewat proses eliminasi tadi, Anda dapat mengidentifikasi file mana yang mengakibatkan masalah. Hanya saja, Extensions Manager tak memungkinkan Anda untuk mencetak daftar itu. Bila diinginkan, Anda bisa mencetak seluruh layar (print screen).
Utiliti yang direkomendasikan untuk inventori sistem a.l.: Sysedit (aksesori Windows 3.1 dan Windows 95), Norton Utilities (Mac AUS$179, Windows 95 AUS$129).
Langkah II: Buat disket ‘boot’ darurat
Kalau komputer mengalami masalah sehingga Anda tak bisa mengakses hard disk, Anda mesti menggunakan cara lain agar bisa mem-boot sistem. Gunakan disket boot darurat.
Mesin-mesin Macintosh biasanya sudah dilengkapi dengan bootable CD-ROM dan bootable disket, seperti halnya Norton Utilities untuk Macintosh — sesuatu yang harus dimiliki pengguna Mac. Untuk PC berbasis Windows, Anda harus membuat sendiri disket boot itu, menggunakan Add/Remove Programs di control panel.
Pilih Startup Disk tab, dan lalui seluruh proses yang berjalan di bawah Windows 3.1 ini, Anda harus membuat disket sendiri. Keluarlah ke DOS prompt dan ikuti perintah di bawah ini. Siapkan satu disket kosong saat Anda menjalankan perintah (jangan lupa untuk memberi nama label), lalu ketik: – Format /S A: – Copy C:\AUTOEXEC.BAT A: – Copy C:\CONFIG.SYS A: – Copy C:\WINDOWS\SYSTEM.INI A: – Copy C:\WINDOWS\WIN.INI A: Langkah III: Setel ‘hard disk’ secara teratur
Karena merupakan tempat penyimpan aplikasi, dan yang lebih penting, file data yang Anda buat dengan aplikasi tadi, hard disk membutuhkan perhatian khusus agar dapat tetap bekerja optimal. Setiap hari Anda membuat file baru, menghapus yang tak dibutuhkan lagi, dan meng-update file-file yang ada.
Karena cara Windows dan Mac OS menyediakan tempat untuk file, hard disk dapat terpecah-pecah (fragmented). File ditempatkan dalam ruang-ruang kecil di seluruh hard disk, karena tak ada tempat yang cukup besar untuk menyimpannya. Hard disk yang telah ter-fragmented akan membuat akses menjadi lambat dan membuatnya sulit diperbaiki jika terjadi kesalahan (error).
Untuk menyatukan kembali (defragment) hard disk berbasis Windows 95, gunakan program Disk Defragmenter di dalam Programs/Accessories/System Tools. Pada Mac, gunakan program bantu semacam Speed Disk yang ada pada Norton Utilities khusus Mac. Anda mesti men-defrag hard disk tiap enam bulan sekali. Anda juga harus men-defrag-nya setiap kali membuat atau menghapus sejumlah besar file dalam satu jangka waktu pendek.
Kadang-kadang areal penyimpan yang disebut “sektor” (sector) rusak (bad). Suatu utiliti yang disebut disk scanner dapat mendeteksi kerusakan yang digolongkan berat (hard) dan membuatkan semacam “pelindung” sektor sehingga sistem operasi yang berjalan tak menggunakannya untuk menyimpan file. Sebaliknya, disk scanner hanya akan mendeteksi adanya kerusakan ringan (soft jika kehilangan jejak satu atau beberapa file.
ScanDisk (dapat ditemukan dalam tool Program/Accessories/System) merupakan disk scanner yang sudah terpasang dalam Windows 95 dan dapat mendeteksi kesalahan (error) baik yang berat (hard) maupun gampang (soft).
Pada Mac, Anda bisa menggunakan program Disk First Aid yang biasa ada pada Disk Doctor Utility di dalam Norton Utilities untuk Macintosh.
Seyogyanya Anda menjalankan hard disk scan tersebut setidaknya tiap bulan. Jika komputer Anda mengalami masalah (crash atau hang) dan tiba-tiba mati tanpa melalui prosedur yang seharusnya, jalankan segera disk scan begitu reboot.
Langkah IV: Menyimpan dengan perencanaan
Anda punya segudang alasan mengapa mesti mengatur simpanan file di dalam hard disk. Pertama, itu memudahkan proses “cuci gudang” — penghapusan file-file yang sudah tak berguna lagi. Kedua, menyimpan data secara teratur dan terkategori sesuai folder masing-masing akan mengurangi risiko Anda menghapus program atau data penting. Dan yang lebih penting, hard drive yang tertata baik lebih mudah dan lebih cepat di-back-up.
Buatlah folder bagi tiap program dan isilah hanya dengan data yang sesuai. Atau, buatlah folder untuk setiap anggota keluarga. Dengan memberinya nama file dan folder akan membantu Anda untuk mengingatnya — bahkan jika suatu saat Anda telah lupa mengapa membuatnya — dan menghapus data yang sudah tak dipakai.
Langkah V: Buatlah ‘back up’ data
Membuat back up juga berarti mengopi, sehingga jika suatu saat data aslinya rusak atau hilang, Anda masih bisa memakai duplikatnya. Anda dapat mem-back up hard disk ke dalam disket atau hard drive tambahan (removable).
Seberapa sering Anda perlu membuat back up tergantung pada sepenting apa waktu Anda. Kalau Anda sedang mengerjakan file-file penting, simpanlah ke dalam disket dan hard disk. Jika Anda menjalankan bisnis rumah tangga, Anda mesti menginvestasikan tape back up drive dan lakukan back up setiap hari.
Back up-lah data ke dalam folder data seminggu sekali dan buatlah secara lengkap enam bulan sekali.
Langkah VI: Jauhkan virus
Serangan virus selalu mengintip setiap saat, terutama bila Anda sering bermain Internet. Untuk mencegah menularnya virus, gunakan program-program antivirus yang banyak beredar. Lakukan pemeriksaan virus sesering mungkin guna mencegah meluasnya infeksi.
Langkah VII: Jangan ubah program
Sekali Anda memasukkan satu program ke dalam sistem Windows, jangan ubah nama (rename) direktori programnya atau memindahkan file-nya ke tempat lain. Kalau tidak, komputer Anda akan kehilangan jejak untuk menelusurinya.
Anda dapat menempatkan data — yang Anda buat dengan aplikasi — di mana saja. Jika Anda harus mengubah tempat suatu aplikasi, gunakah Add/Remove Programs di Control Panel Windows 95.
Langkah VIII: Jaga kebersihan komputer
Debu dapat merusak komponen di dalam komputer. Bersihkan selalu komputer setiap saat. Bila perlu, gunakan tutup pelindung bila sedang tak digunakan.
Langkah IX: Matikan komputer sesuai prosedur
Windows 95, Windows 3.1 dan Mac OS menyediakan metode standar untuk mematikan komputer: disebut shut down menu. Gunakan metode tersebut untuk menghindarkan komputer dari konflik listrik
B. Perawatan Camera /Video Handycam :

a. Cek apakah Battery packnya sudah terisi penuh atau tidak, jika tidak harus segera di Charge (Di isi kembali) dalam keadaan Batttery terpasang di Camera / Video Handycam. Dapat pula di lakukan Recharge di luar Camera / Video Handycam bila ada alatnya. (Sebaiknya memiliki Battery cadangan )
b. Siapkan Memory Stick Baru;DVD-R Sony 30min Atau Jenis lain yang Baru / kosong untuk di gunakan. lalu masukkan kedalan Camera / Video Handycam (Sebaiknya memiliki Memory ataupun Caset cadangan / memory penyimpan data yang sudah banyak jenisnya
c. Lakukan pengecekan seluruh tombol–tombol control yang ada berfungsi atau tidak, bila tidak tolong di laporkan ke Dive Shop bila masih dalam Garansi. Bisa pula dengan cara membeli yang baru.
B. Untuk persiapan Housing Camera / Housing Video Ikelite sebelum di gunakan perhatikan hal–hal sbb:
a. Cek Tombol – tombol Oprasional Housyng Camera / Housyng Video Ikelite apakah ada tanda tanda keretakan, bila ada tolong di laporkan. Ke Dive Shop bila dalam masa Garansi. Untuk di cek keretakan yang ada, Dapat terjadi kebocoran atau tidak. Bisa Pula membeli yang baru
b. Buka Tutup Housing Camera / Housing Video Ikelite untuk pengecekan Oring tutup, Dengan cara membuka Kunci Tutup di Kanan atau Kiri tutup Housing Camera / Housing Video .Ikelite
c. Cek Oring tutup Housing Camera / Housing Video Ikelite. Sudahkah di beri Silicon Grease sebelum di gunakan untuk melakukan pengecekan kebocoran atau untuk di gunakan, agar tidak terjadi kebocoran Lakukan Test Tekanan (Cukup di kedalaman 1 -2 M )
d. Apabila Oring Robek, Lecet atau pun tidak Bulat lingkarannya. Dan tidak Elastis Harus Di lakukan penggantian Oring sebelum di gunakan.
e. Setelah yakin tidak ada kebocoran, maka Housing Camera / Housing Video Ikelite dapat di gunakan.
f. Cek apakah tali pengikat Housing ke tangan masih dalam keadaan baik. Bila tidak dapat diganti yang baru agar Housing tidak terlepas. (beli baru lagi aja sesudah menangis kali yach jikalau tak dapa di temukan)
C. Persipan Flash :
a. Cek Body Flash bila ada keretakan atau kelainan
b. Cek Battery dalam keadaan penuh atau tidak (Lebih baik membawa cadangan)
c. Cek Kabel kabel penghubung dan Oring bila ada (beri silicon grease), bila dalam keadaan rusak yach diganti
PELAKSANAAN
1. Setelah Camera / Video Handycam dalam keadaan baik dan semua tombol berpungsi maka dapt di lakukan pemasangan ke dalam Housing Camera / Housing Video Ikelite
2. Setelah Housing Ikelite di cek dan semuanya baik, maka Housing Ikelite tersebut siap di gunakan.
3. Lakukan pengecekan fungsi tombol-tombol control yang ada, dapat berfungsi atau tidak, sebelum anda melakukan Penyelaman, agar tidak menyesal nanti
4. Warning, warning, adalah yang penting jangan lupa untuk membuat Foto rekan-rekan yang membawa kamera. Terutama kami–kami yang tidak memiliki kamera itu lebih penting.
PERAWATAN
1. Simpan/tempatkan di tempat yang teduh dan tidak terkena matahari langsung. Jikalau di kapal yang tidak ada tempat teduhnya Anda dapat menutupi Housng Camera / Housing Video Ikelite tersebut dengan Handuk/ Baju biasa untuk sementara (Agar tidak terjadi pengembunan lensa di saat akan di gunakan / pada saat di gunakan )
2. Setelah digunakan Housing Camera/Housing Video Ikelite agar di lakukan pembilasan dengan air tawar.
3. Apabila anda melakukan penyelaman di laut, maka sebaiknya di siapkan Bak AIR Tawar untuk merendam / membilas Housing camera / Housing Video ikelite, Guna menghemat Air Tawar.
4. Siapkan Kanebo untuk menyeka Air di Seluruh permukaan Housing. Dapat pula gunakan penyemprot Udara dari House Inflator Regulator guna meniup air yang ada di sela – sela tombol – tombol Housing camera atau Video anda. Sebelum di lakukan pengelapan dengan Kanebo.
5. Jika Housing telah kering dari air maka anda dapat mengeluarkan Camera / Video yang ada dari dalam Housingnya dengan cara Housing tetap menghadap ke atas dan tutup berada di bawah. Hal ini di lakukan agar Camera / Video tidak akan basah tertetes Air yang tersisa di sekitar Oring yang sulit di keringkan 6. Setelah di gunakan jangan lupa untuk melakukan Charge Battery kembali untuk siap di gunakan kembali
PENYIMPANAN :
A. Dalam waktu yang lama:
i. Simpan Housyng di dalam Box aslinya ataupun di dalam Box Khusus itupun jikalau Housyng sudah benar – benar kering dari air (Di angin anginkan di tempat yang teduh, bebas dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab) Jika tidak ingin timbul Jamur. Karna Box telah memiliki pelapis Karet ataupun Busa pelindung di dalamnya
ii. Berikan bahan bahan peresap uap air yang di jual bebas / beli bahan yang telah ada di toko toko kamera, agar kelembapannya dapat tetap terjaga dengan baik
iii. Lepaskan Oring dari posisinya, jikalau ingin menyimpan dalam waktu yang cukup lama
iv. Oring yang di lepas sebaiknya di beri Silicon Grease agar oring dapat Berumur Panjang
v. Setelah Oring di lepas sebaiknya Tutup Housing di ganjal dengan Karet Elastis agar mengurangi benturan yang akan terjadi tanpa di sengaja
vi. Simpan Oring di dalam plastic ( Klip plip ) yang dapat di tutup rapat, agar tidak terkena debu yang dapat menempel karena Oring memiliki Silikon Grease yang dapat melekatnya benda asing. vii. Lepas Semua Battery yang ada pada Camera, Video, maupun Flash agar tidak terjadi kerusakan yang tidak diinginkan oleh battery yang rusak
B. Dalam waktu yang pendek:
i. Simpan Housing di dalam Box aslinya ataupun di dalam Box Khusus itupun jikalau Housing sudah benar–benar kering dari air (Di angin anginkan di tempat yang teduh, bebas dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab) Jika tidak ingin timbul Jamur. Karena Box telah memiliki pelapis Karet ataupun Busa pelindung di dalamnya
ii. Berikan bahan bahan peresap uap air yang di jual bebas/beli bahan yang telah ada di toko toko kamera, agar kelembapannya dapat tetap terjaga dengan baik
iii. Lepas semua Battery yang ada pada Camera, Video, maupun Flash agar tidak terjadi kerusakan yang tidak diinginkan oleh battery yang rusak
B1. Perawatan Digital Kamera

1.Jauhkan dari Kapur Barus
Kapur barus termasuk benda perusak yang sangat ‘ampuh’ terhadap kamera, yang dapat menyekat-nyekat kamera dan bagian kamera yang lain, yang berbahan dasar karet. Pada kamera elektronik, kapur barus bisa merusak jalur pada PCB (Printed Circuit Board), yaitu tempat chip-chip kamera terpasang dan beberapa elemen chip itu sendiri. Bahka uap kapur barus itu juga dapat menodai dan membuat ‘flek’ pada lensa.
Sebaiknya, simpanlah kamera di tempat yang kedap udara, sejuk dan kering. Jika harga lemari khusus untuk penyimpanan kamera terlalu mahal bagi anda, anda bisa mencari media penyimpanan alternatif sebagai penggantinya. Seperti misalnya, anda dapat menyimpan kamera dalam stoples yang tertutup rapat dan di dalamnya diberi silica gel, untuk menyerap kelembabannya.
Atau, anda bisa juga menyimpannya dalam lemari yang telah diatur sirkulasi udara dan kelembabannya. Caranya, dengan memasang lampu berkekuatan 5 watt dan diletakkan pada jarak kurang lebih 40 cm di atas kamera dan perlengkapan yang lainnya. Jangan lupa untuk membuka pembungkus kamera dan membersihkannya dari debu sebelum menyimpannya.
Ingat, kerusakan kamera yang diakibatkan oleh kapur barus biasanya tak bisa diperbaiki lagi. Maka, jangan sekali-kali menyimpan kamera di dalam lemari apapun yang telah diisi kapur barus atau kamper pengharum pakaian.
2. Hindari Kontak Langsung dengan Sinar Matahari
Jagalah kamera agar jangan sampai terjemur atau terkena cahaya matahari secara langsung dan berlebihan. Panas yang tinggi dapat merusak bagian-bagian kamera yang terbuat dari plastik dan karet, serta komponen elektronik yang lainnya.
3. Jagalah dari Goncangan yang Berlebihan
Jangan lupa untuk menaruhnya di dalam tas khusus kamera, guna menghindari guncangan yang berlebihan dengan lingkungan luar maupun benturan antar peralatan. Taruhlah kamera di tempat yang aman dan tahan terhadap guncangan.
4.Bersihkan Kamera dan Lensa
Sebaiknya kamera dibersihkan seminggu sekali atau secara teratur dan berkala. Untuk bagian luar fisik kamera, gunakan lap kering yang bersih dan tak kasar. Sedangkan untuk bagian dalam dan elemen-elemen kecilnya, gunakan blower atau peniup yang banyak dijual di toko kamera. Selain blower, juga bisa digunakan kuas berserabut halus, yang belum pernah dipergunakan pada benda yang lain.
Untuk membersihkan lensa yang terkena noda, misalnya terkena jari yang berminyak atau air keringat dari pemakai, pakailah tissue khusus yang banyak dijual di took
5.Hindari Goresan pada Lensa
Untuk menghindari goresan, sebaiknya lensa mempunyai filter ulir yang terpasang permanen di bagian depannya. Filter yang umum menjadi pelindung adalah jenis filter UV (Ultra Violet) atau filter skylight. Sedangkan untuk menghindari goresan di bagian belakang lensa, usahakan selalu memasang ‘bodycup’ penutup saat lensa dilepas dari badan kamera.

6.Hindari Air Laut
Jika anda menggunakan kamera di pantai, jagalah agar kamera tak terkena air laut atau bahkan jatuh ke dalamnya. Air laut sangat jahat dan penyebab karat yang potensial terhadap kamera ataupun perangkat elektronik yang lainnya. kecuali yang memang dirancang untuk bisa beradaptasi dengannya.
Sehabis digunakan di daerah pantai, pembersihan kamera wajib dilakukan sesegera mungkin. Uap air laut seringkali meninggalkan butir-butir garam yang menyebabkan karat pada kamera. Jika suatu saat, tanpa sengaja kamera anda tercebur ke dalam air laut, langsung rendam kamera anda ke dalam air tawar, kemudian bilaslah berkali-kali untuk menghilangkan bekas-bekas air laut.
Proses pengrusakan oleh air laut berlangsung sangat cepat dan dalam hitungan menit setelah tercebur, sehingga bila pembilasan air ini tidak dilakukan sesegera mungkin, kamera yang tercebur ke dalam air laut tak akan bisa diselamatkan. Setelah dibilas hingga bersih dari air laut, bawa segera ke ahli servis kamera untuk membersihkannya dan mengeringkan kamera tersebut.
7.Service di Tempat Terpercaya atau Resmi
Secara berkala, dalam kurun waktu tertentu, sebaiknya kamera digital diservis ke tempat khusus, terpercaya dan malah lebih bagus yang resmi. Jangan tunggu kamera rusak kemudian baru diservis. Servis yang dimaksud adalah ‘servis besar’, yang meliputi pembersihan bagian dalam kamera, seperti pembersihan lensa dari jamur yang menempel atau juga penyesuaian setelan-setelan utama kamera.
Jangan terlampau sering mencuci lensa atau membersihkan bagian dalamnya bila berjamur. Kaca lensa begitu peka. Makin sering dibersihkan, dapat mengakibatkan mutu gambar akan menurun. Untuk menjaga dan merawatnya, sebaiknya jangan disimpan di lemari pakaian anda, karena hal itu akan berpotensi mengundang jamur yang menempel di lensa bagian dalam kamera.

C.PERAWATAN KASET VIDEO

Tahukah anda kaset video transfer film (movie transfer) gampang tersrang jamur !! Tips untuk melindungi Kaset Video dari serangan jamur :
Bila kaset video / editing film, edit movie tidak dipakai dalam waktu lama, yang harus anda lakukan adalah :
CARA I.
1. Gulung kaset video anda hingga berada pada posisi pertama. (Rewind)
2. Pastikan kaset video dalam keadaan kering klik editing film, transfer video, transfer film untuk mengetahui informasi lainya.
3. Lalu simpan di kotak plastikyang kedap udara yang berisi bahan yang dapat menyerap air. Bila tidak ada Kotak plastik bias memakai kantong plastic berpelekat dan didalamnya diberi bahan penyerap air.
4. Lalu simpan di lemari yang tidak lembab. Klik video editing untuk mengetahui tips mengenai video editing.
Dengan melaksanakan keempat kegiatan di atas kaset video anda kini sudah aman dari jamur.
CARA II
Transfer Video / Transfer Movie (movie transfer) Kaset Anda ke Format DVD / VCD.
Manfaat yang anda peroleh :
1. DVD / VCD lebih mudah perawatannya
2. Praktis dalam penggunaan
Kemudahan dalam menduplikasi dokumentasi anda
Temukan Informasi Mengenai transfer film, editing film, edit movie, video editing, video transfer, edit film, transfer movie, edit video, transfer video, editing video, movie transfer, film transfer, film editing, movie editing dan editing movie & Editing Film : Edit Movie – Video Editing & Transfer pada 88db.com
D. Perawatan Printer

Printer adalah perangkat yang sangat sensitif, ringkih dan mudah rusak. Kalau salah dalam perawatannya, maka anda akan menggunakan printer anda tidak lebih dari 3 bulan. Berikut beberapa tips merawat printer.
1. Jangan menggunakan kerta bekas/lecek.
Sering karena pengen ngirit kertas, kita memanfaatkan kertas yang sudah tidak mulus alias lecek. Bahkan kadang kita menggunakan kertas bekas untuk mencoba. Ini sangat tidak untuk kesehatan printer. Jadi sebaiknya dihindari.
2. Bersihkan bagian dalam printer.
Coba anda buka printer anda, wow, debu menempel. Cobalah untuk menyemprotnya dengan ‘Dust Off’ atau gunakan semprotan angin yang lain. Karena debu yang menempel dibagian dalam printer dapat menyebabkan rusaknya head printer.
3. Gunakan kertas kualitas terbaik.
Memang harga kertas terbaik saat ini sangat mahal, Tapi ini harus dilakukan. Daripada anda harus membeli printer baru?
4. Jangan kibaskan kertas ketika mau dimasukkan.
Ini sering kita lakukan dengan dalih biar bersih atau lainnya. Padahal ini sangat tidak baik untuk printer, karena akan menyebabkan ‘paper jam’.
5. Simpan kertas di tempat dengan kelembaban tinggi.
Ini dapat mengurangi terjadinya ‘paper jam’.
1. Jangan diamkan tinta dalam waktu lama. Tinta yang bergerak bisa membuat print head macet. Solusi terbaiknya,
hidupkan printer secara rutin seminggu sekali agar tinta kembali encer karena head printer hangat kembali.

2. Hindari meninggalkan kartrid dalam keadaan kosong. Walaupun Anda berencana menyimpan printer Anda,
usahakan kartrid dalam keadaan terisi tinta.
3. Jangan gunakan kertas yang terlalu tebal saat mencetak. Ini membuat motor printer berkerja terlalu keras,
hingga roda penarik berjalan tidak normal.
4. Saat tidak dipakai, usahakan tinggalkan printer dalam keadaan terutup rapi. Ini untuk mencegah debu masuk
dan menumpuk di dalam printer.Tentu saja debu juga bisa mempengaruhi kerja printer.
5. Jika tidak gunakan, lebih baik printer dimatikan saja. Jangan biarkan printer menyala dalam jangka waktu panjang.
6. Jangan keseringan membeli tinta suntik dan mengganti-ganti merek tinta saat mengisi kartrid.
Karena jika terjadi kebocoran, printer akan rusak.
Tips yang lain merawat Printer
(whandi.net) Berikut ini cara termudah dalam memelihara dan merawat printer, sehingga kualitas printer yang Anda inginkan dapat terpenuhi. Untuk memudahkan Anda dalam memelihara dan merawat printer agar terjaga dengan baik, lakukan langkah-langkah berikut ini:
1. Nyalakan printer Anda setidaknya 3 hari sekali.
2. Jika hasil cetak menurun, lakukan “Cleaning” (maksimal 2 kali).
3. Disarankan tidak mengganti / mencabut cartridge jika tinta belum habis
4. Usahakan agar tinta menyentuh CHIP CISS yang terdapat pada cartridge.
5. Pastikan printer bebas dari debu terutama pada tempat penarik kertas
6. Gunakan kain bersih dan kering untuk membersihkan area penarik kertas
7. Bersihkan bagian luar printer dengan menggunakan kain basah
8. Lakukan update driver demi meningkatkan kinerja printer.
Namun jika Anda sudah melakukan langkah di atas, ternyata hasil printer masih bergaris, berarti Anda perlu memeriksa kondisi print head.
Bagaimana cara memeriksa kondisi print head?
Berikut langkah-langkahnya:
1. Klik tombol “Start” dan pilih “Setting” dan pilih “Control Panel”.
2. Pilih folder “Printer” dan pilih folder/icon “printer Epson” Anda, klik kanan mouse Anda, kemudian pilih “Properties”.
3. Pilih “Utility”, di dalamnya terdapat 5 tombol fungsi, yakni:
• EPSON Status Monitor 3: berfungsi untuk memeriksa masih berapa banyak tinta yang berada di dalam cartridge.
• Nozzle Check: berfungsi untuk memeriksa kondisi print head.
• Head Cleaning: Bila hasil cetakan bergaris maka tungsi inilah yang digunakan (jangan melebihi 2 kali), bila garis tersebut tetap muncul, maka biarkan printer tersebut dalam keadaan menyala selama 10 menit.
• Head Alignment: Bila huruf hasil print tidak rapi (huruf miring-miring), maka fitur ini akan memeriksanya.
• Ink Cartridge Replacement: Fungsi fitur ini membantu user dalam mengganti catridge dengan sistem software. Langkah-langkahnya dijelaskan dengan gambar pada buku user manual, sehingga lebih memudahkan Anda.

Cara Menggunakan Tripod


Cara Menggunakan Tripod



Sebuah tripod adalah alat yang sangat berguna untuk setiap fotografer atau videografer. Tujuan umum sebuah tripod adalah untuk menahan kamera Anda, agar tidak bergerak, untuk jangka waktu tertentu. Tripod tersedia dalam berbagai ukuran dan fungsi. Sebagai aturan umum, tripod memiliki tiga kaki yang dapat disesuaikan secara independen satu sama lain. Biasanya kaki ini dapat diperpanjang dan ditarik kembali serta diposisikan untuk memberikan stabilitas optimal. Tripod juga memiliki bagian di atas disebut kepala. Kepala adalah bagaimana kamera terpasang ke tripod. Kepala dapat bergerak sepanjang sumbu X, Y, dan kadang-kadang Z, . Dengan kata lain, dapat menggerakkan poros atas dan bawah, belok kiri dan kanan, dan perubahan ketinggian.

Langkah 1

Hal pertama yang harus dilakukan bila menggunakan sebuah tripod adalah pastikan untuk membuatnya stabil. Menyesuaikan kaki sehingga ketinggian dan sudut yang dikehendaki tercapai. Biasanya Anda mengatur tripod sebelum memasang kamera. Melakukan hal ini mengurangi risiko jatuh pada saat kamera di atas tripod.

Langkah 2

Mengunci kaki! Pastikan bahwa tidak akan kendur dan goyang bila kamera terpasang.

Langkah 3

Atur kemiringan dan arah kepala. Tripod Hihg-End akan memiliki tombol pengaturan. Tergantung pada pengaturan di tangan, Anda perlu mengatur hal ini dengan pengaturan yang dikehendaki. Drag secara perlahan tingkat ketinggian di mana kepala kamera dapat diubah. Pengaturan drag yang lebih tinggi akan membuat kepala bergerak perlahan-lahan. Pengaturan drag yang lebih rendah akan memungkinkan kepala bergerak lebih cepat. Dalam kebanyakan kasus Anda tidak ingin mengunci kepala kecuali jika Anda memerlukan kamera untuk benar-benar diam.